Lampung Barat (SS)- Hadiri kegiatan Posyandu di Pekon Negeri Jaya dan Tanjung Sari Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS), Bupati Lampung Barat, Parosil Mabsus, himbau pasangan suami istri mengatur jarak kelahiran anak, Rabu 10 Agustus 2022.
“Kelahiran anak sebaiknya berjarak. Idealnya berjarak lima tahun,” ujar Pakcik sapaan Parosil Mabsus.
Himbauan tersebut menurutnya sebagai upaya menjaga tumbuh kembang buah hati sebagai generasi bangsa yang sehat, terutama untuk harmonisasi mental dan psikis antara anak dan ibu.
Selain itu Pakcik berharap aparat Kecamatan hingga pekon serta petugas kesehatan proaktif dan rutin melakukan posyandu.
“Pak bupati berharap kepada para, camat, kepala puskesmas, aparat pekon dan tim penggerak kesehatan untuk memperhatikan posyandu bagi masyarakat,” harapnya.
“Karena kesehatan adalah aset dan investasi depan anak kita semua, jangan sampai ada balita yang mengalami stunting,” sambungnya.
Pasalnya hemat Pakcik, perihal stunting membutuhkan penanganan yang serius, olehkarenanya terkait pencegahan harus dilakukan sedini mungkin. Utamanya, peranan orang tua berupa pemeriksaan kandungan harus dilakukan secara rutin.
“Misalnya melalui posyandu agar kondisi bayi tetap sehat dan kuat saat dilahirkan,” tegasnya.
“Stunting ini membutuhkan penanganan serius, oleh karenanya penanganan dan pencegahan dilakukan sejak masa hamil, agar keturunannya sehat dan cerdas,” tambah Pakcik.
Sementara, Camat Bandar Negeri Suoh Mandala Harto, dalam laporannya mengatakan posyandu diatas rutin digelar sebulan sekali pada setiap tanggal 10. “Salah satu tujuannya sebagai upaya untuk mencegah stunting,” paparnya.
“Alhamdulillah ibu-ibu yang memiliki balita antusias untuk mengikutinya,” sebutnya.
Diutarakan Mandala, pihaknya menghaturkan terimakasih atas peninjauan pelaksanaan kegiatan posyandu oleh Bupati dan Ketua TP-PKK tersebut. Sambangan tersebut menurutnya, monitoring yang efektif dilakukan terutama turut serta menyapa masyarakat secara langsung.
“Dengan dilakukannya peninjauan oleh bapak Bupati dan Wakil menunjukkan bahwa Pemkab dan Kepala Daerah begitu peduli pada kesehatan balita khususnya yang terdapat di Pekon Negeri Jaya dan Tanjung Sari ini,” tukasnya.
Sebagai informasi, pelaksanaan posyandu di Pekon Negeri Jaya diikuti sejumlah 94 Balita rentang usia 0 hingga (5) tahun. Sementara di Pekon Tanjung Sari diikuti 123 Balita dan 22 Ibu hamil.
Turut hadir pada kesempatan diatas, Wakil Bupati Lambar, Mad Hasnurin, Ketua TP-PKK Lambar, Partinia Parosil Mabsus, Staf Ahli Bupati dan Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Peratin setempat. (Erwan/Red)